Bagaimana Cara Menghilangkan Perasaan pada Mantan Doi secepatnya ya??? Cinta dan putus cinta adalah masalah klasik dalam hubungan laki laki perempuan, baik remaja, dewasa maupun yang mengalami puber kedua. Kebanyakan yang paling menderita dan paling nampak perubahannya ketika putus cinta adalah dipihak perempuan. Sering kita jumpai si cewek berhari-hari menangis atau mengurung diri di kamar sering jadi cara para wanita untuk melampiaskan kesedihan usai putus cinta.
Gak ada yang salah dengan perilaku itu, wajar wajar aja karena itu menyangkut perasaan. Hanya saja jangan sampai lupa kalau perjalanan hidup Anda belum berakhir ketika putus cinta. Tentukan aja berapa lama masa 'berduka' akibat putus cinta, setelah itu bangkit dan mulai lagi dengan petualangan cinta Anda.....hehhhehehehehe
Berikut beberapa tips berguna yang sering digunakan oleh kaum wanita untuk menghilangkan perasaan duka akibat putus cinta. Memang tidaklah mudah untuk menjalaninya, namun jangan sampai anda pernah menyerah.
- Jangan menghabiskan waktu sendirian. Pada masa-masa 'kritis' usahakan dekat dengan sahabat, saudara atau orang tua. Sekedar duduk dan mengobrol dengan mereka bisa membantu mengisi kekosongan hati Anda. Cara lain adalah manfaatkan teknologi yang ada saat ini bila teman/saudara/orang tua sedang sibuk misal dengan Chating, telepon, atau berkomunikasi via internet lainnya juga bisa membantu untuk mengisi waktu luang atau untuk mencurahkan perasaan Anda.
- Baca buku buku yang menarik. Anda bisa membaca buku apa saja yang menarik. Bacaan yang menarik akan memicu imajinasi dan bisa membuat anda asyik sendiri. Semakin banyak Anda menghabiskan waktu dengan buku favorit, tanpa sadar maka semakin sedikit waktu yang digunakan untuk memikirkan si mantan.
- Namun perlu diingat pada masa masa seperti ini janganlah mudah tergoda pria. Dalam kondisi seperti ini banyak wanita yang mudah jatuh hati pada pria karena anda sedang membutuhkan sosok pria untuk mengisi kekosongan hati dan memberi perhatian. Jangan sampai anda terjebak kedalam cinta sesaat. Lebih baik anda fokuskan pada hal lain dalam hidup Anda seperti pekerjaan, keluarga, atau pendidikan. Bilamana anda sudah merasa cukup tenang dan bisa berpikir lebih jernih, barulah pelan pelan mencari si Doi baru.
- Bilamana memang sulit sekali untuk melupakannya, maka hapuslah yang berkaitan dengan mantan kehidupan Anda. Misal hapus nomor telepon, email, facebook, twitter, foto dan semua yang bisa mengingatkan Anda kembali padanya. Apapun alasan anda, janganlah coba coba untuk mengirimkan pesan apapun pada mantan disaat anda belum tenang. Seakan sulit, namun yakinlah bahwa anda bisa melewatinya.
- Aktivitas Olahraga. Olahraga bukan hanya baik bagi tubuh namun juga baik untuk mental anda. Disamping anda habiskan waktu dengan berolahraga sehingga makin sedikit waktu untuk mikirin mantan, kegiatan ini bisa membantu meningkatkan mood dan membuat Anda lebih segar. Dengan raga yang lebih sehat dan segar, maka kepercayaan diri andapun akan meningkat, dan menjadi lebih positif dalam menjalani kehidupan.
- Curhat di buku harian. Curahkan rasa hati Anda dalam bentuk tulisan. Banyak pujangga yang mempercayai bahwa menulis bisa membantu membuat kejiwaan anda lebih rileks. Curhat di buku harian juga bisa membantu anda untuk mencegah agar tidak terjebak dalam pikiran sendiri yang bisa berakibat negatif. Sambil menulis, anda akan bisa menyadari bahwa si mantan bukanlah yang terbaik bagi kehidupan anda. Namun pastikan bahwa tulisan Anda yang bersifat pribadi ini tidak dibaca orang lain. Agar lebih menyejukkan suasana hati anda, bisa di dengarkan musik musik yang bisa membantu meningkatkan suasana hati sehingga anda menyadari adanya hari esok yang lebih cerah.
- Wisata ketempat tempat yang menarik Anda bisa berwisata kemanapun anda suka bersama sahabat2, rekan kerja, ataupun keluarga untuk bersenang senang. Bisa kemana saja anda suka, misalkan Bali, Anyer, Pulau Seribu, Bintan Lagoon atau kemana saja yang tentunya sesuai dengan kemampuan anda. Silahkan anda anda cek di image berikut ini untuk mencari tempat yang sesuai bagi anda.
No comments:
Post a Comment