Monday, August 27, 2012

Kisah Ayah Paling Kejam Dari China

Mendidik seorang anak memang harus dilakukan dengan tegas dan benar, namun apa yang dilakukan oleh ayah asal China ini terbilang di luar batas, atau bahkan keterlaluan.

Seluruh mata tertuju pada sosok He Liesheng, seorang bapak satu anak asal China yang memiliki julukan sebagai 'ayah elang'. Bagaimana tidak, di cuaca dingin yang sangat ekstrim di New York, sang ayah memerintahkan anaknya yang ia panggil Duodo, berusia sekitar 3 tahun saat itu, untuk berlari dan melakukan push up hanya dengan memakai celana pendek.


Dan kini sang ayah kembali memunculkan kontroversi karena kembali menyuruh anaknya yang notabene masih bocah melakukan aksi gila lainnya, yakni berlayar sendiri di tengah lautan.



Aksi tersebut terungkap setelah video rekaman sang anak yang sedang berlayar di sebuah laut tenang diunggah ke situs YouTube. Dalam pernyataannya, He Liesheng mengatakan tindakan ini dilakukan demi melatih sekaligus memperlihatkan potensi yang dimiliki oleh anaknya.

"Dengan menempatkan dia dalam sebuah situasi dimana angin dan ombak yang kencang, itu akan memperlihatkan potenti sejati yang dimilikinya," tulis sang ayah dalam halaman komentar.





Dalam video bisa dilihat jika sang anak melakukan berbagai manuver menggunakan sebuah perahu layar. Bocah yang kini berusia 4 tahun itu terlihat lebih kalem dibandingkan video terdahulu dimana ia terlihat histeris saat dipaksa berlari di tengah guyuran salju.

Adapun video mengejutkan itu difilm-kan tahun lalu saat tahun baru imlek berlangsung. Di sini, sang anak terlihat bertelanjang dada dan hanya mengenakan celana dalam, kaus kaki dan sepatu trainer. Ia dipaksa berlari dan melakukan push up. 





Sang anak yang menggigil kedinginan mulai histeris meminta sang ayah untuk diijinkan berhenti, ia juga memohon kepada sang ibu untuk dipeluk karena merasa kedinginan. Tapi kedua orang tua itu rupanya menolak dan terus menyuruh sang anak melanjutkan aksinya.

Dalam sebuah komentar yang diposting secara online, 'ayah elang' ini mengaku melakukan tindakan tersebut demi melatih fisik anaknya yang diklaim oleh dokter akan mengalami kesulitan pertumbuhan akibat dilahirkan secara prematur. 

No comments:

Post a Comment