Kadang saya merasa heran, ketika menyaksikan berita mengenai kasus korupsi di Indonesia, banyak kasus yang terkesan 'lucu' dan mengundang keheranan. Seperti yang masih hangat di pemberitaan, mengenai dugaan keterlibatan anggota kepolisian dalam kasus simulator SIM. Seolah kasus ini menjadi 'rebutan' antara KPK dan kepolisian, tak tepat mungkin perkiraan saya, tapi pemberitaan yang ada pun menyebutkan demikian.
Entahlah, saya tak ingin terlalu jauh dan tak mau ambil pusing, hingga munculnya istilah cicak vs buaya jilid 2 pun hanya membuat saya tak begitu heran, dalam cerita dongeng, masih hebat kancil ketimbang keduanya. Berkaca pada banyaknya kasus yang ada, hanya kekecewaan yang sering di dapati, bagaimana tidak?, banyak kasus yang bisa dikatakan tidak tuntas bahkan (mungkin) menghilang.
Kang Gendon juga ingat, saat pemberitaan, ada jeda untuk iklan. Kebetulan ada iklan produk rokok yang membuat Kang Gendon jadi tersenyum, di mana 'keajaiban' terjadi saat jin mampu menghilangkan banyak kasus. Mungkin ini adalah sindiran bagi bangsa Indonesia.
Entahlah, semoga saja kasus ini segera selesai dengan jalan penyelesaian terbaik, siapapun yang mengambil penyelesaian kasus ini, semoga bisa menyelesaikan dengan tuntas, tanpa ada "sesuatu".
No comments:
Post a Comment