Friday, August 5, 2011

Ingin beli Blackberry bekas?. Inilah tips-tipsnya!


Booming-nya smartphone merk Blackberry di pasaran Indonesia membuat banyak penggemar gadget memburu barang yang satu ini. Blackberry pun sempat berada dipuncak kejayaan hingga transisi ke era android. Meskipun begitu, nampaknya antusias konsumen di Indonesia tidak serta-merta surut. Bagaimanapun, banyak orang yang telah kadung jatuh cinta kepada smartphone ini.

Tak hanya Blacberry baru, akan tetapi Blackberry bekas pun laris manis diperjualbelikan oleh pusat-pusat perbelanjaan handphone di Indonesia.

Dan sedikit informasi mengenai smartphone BlackBerry, BlackBerry memiliki perbedaan dari handphone lain. Salah satu fitur penting dari smartphone ini selain IMEI adalah PIN. PIN tersebut yang kemudian digunakan untuk berkomunikasi seperti BlackBerry Messenger (BBM) atau pun PIN message. Banyak sekarang ini yang menjual BlackBerry bekas tetapi tidak jelas asal muasalnya.

Yang ditakutkan adalah BlackBerry tersebut merupakan PIN cloning atau PIN tersebut bukan bawaan asli dari RIM. Apa kerugian yang didapat? PIN cloning dapat menyebabkan BlackBerry tersebut di suspend oleh RIM sehingga BlackBerry tersebut tidak bisa diaktifkan untuk layanan BIS-nya.

Bagaimana caranya kita mengetahui BlackBerry tersebut memang tidak bermasalah?

1. Pastikan BlackBerry tersebut mempunyai identitas IMEI, PIN yang sama dengan yang tertera di dus, di dalam tempat memasang baterai dan juga di status ketika BlackBerry tersebut dinyalakan. Usahakan membeli BlackBerry bekas lengkap semua kelengkapannya.

2. Pastikan juga BlackBerry tersebut tidak pernah terjatuh bisa terlihat dari housing apakah ada baret, penyok dan sebagainya.

3. Apakah BlackBerry tersebut pernah tersiram air? Bisa dilihat di stiker indicator air yang biasanya terletak pada sisi dalam tempat memasang baterai. Apabila berwarna putih berarti belum terkena air. Apabila berwarna merah, positif pernah terkena air. Tetapi tidak menjadi jaminan,bisa jadi memang sudah pernah diganti housing-nya sehingga tidak tampak pernah terkena air.

4. Cek dengan menggunakan kartu GSM dengan kondisi BIS Aktif. Disini akan terlihat apakah BlackBerry anda suspend atau tidak. Apabila terkoneksi "GPRS" maka seharusnya BlackBerry Anda aman dari suspend. Tapi apabila "gprs", maka patut dipertanyakan apakah ini suspend atau tidak. Pastikan ketika melakukan pengetesan jaringan sedang dalam kondisi normal.

5. Pastikan BlackBerry bekas yang Anda beli bukan BlackBerry dari hasil colongan. Karena apabila bekas colongan, ditakutkan akan di bom PIN message dari teman-teman pemilik sebelumnya yang kecopetan. Maksud dari bom PIN adalah pengiriman PIN message secara berulang-ulang hingga ribuan kali sehingga membuat BlackBerry anda menjadi berat dan isinya penuh dengan pesan bahwa BlackBerry ini colongan.


Sedikit panduan diatas mudah-mudahan bisa menjadi acuan bagi anda yang ingin membeli BlackBerry bekas pakai. Meskipun tidak menjamin 100% akurat tetapi apabila memang mau membeli BlackBerry bekas, usahakan BlackBerry tersebut jelas kepemilikan sebelumnya, atau ajaklah teman anda yang mengerti mengenai BlackBerry. Karena jaman sekarang banyak sekali yang mengambil kesempatan untuk melakukan penipuan dalam menjual BlackBerry bekas.


referensi

No comments:

Post a Comment