Monday, May 2, 2011

Kurang tidur membuat "otak tertidur" saat beraktifitas

Pola istirahat yang tidak teratur ternyata dapat memicu otak menjadi "offline" saat kita sedang "online" atau dengan kata lain saat tengah beraktifitas. Keadaan otak yang offline saat kita terjaga tentu saja dapat menimbulkan kesalahan, kelalaian atau berupa error. Hal ini dikarenakan beberapa bagian otak masih dalam kondisi beristirahat saat manusia terbangun dari tidurnya yang cuma sedikit.

Peneliti di University of Wisconsin-Madison berhasil menemukan, beberapa sel dalam otak yang kurang tidur bisa dengan tiba-tiba offline. Kemudian, masuk ke dalam kondisi seperti saat tidur meski bagian otak yang lain masih terbangun.

Sebelumnya, ilmuwan mengira, kurang tidur umumnya mempengaruhi keseluruhan otak. Hal tersebut bisa diketahui melalui elektrocephagram yang bisa menunjukkan keseluruhan ciri pola gelombang otak saat tidur atau bangun.

Namun menurut profesor psikiatri School of Medicine and Public Health Chiara Cirelli, riset terbaru menunjukkan, otak yang kurang tidur mulai menunjukkan aktivitas seperti tidur di beberapa bagian yang seharusnya terbangun ketika manusia juga terbangun.

"Bahkan, sebelum Anda merasa lelah, terdapat tanda dalam otak yang memerintahkan agar menghentikan aktivitas tertentu yang butuh keawasan," lanjutnya.
Sekelompok neuron tertentu akan tertidur dan berdampak negatif pada kinerja, tutupnya.
Nah, tips bagi anda, mulailah membiasakan diri anda dengan pola istirahat yang teratur!

inilah.com

No comments:

Post a Comment