Tuesday, February 28, 2012

Siasati ‘Kecelakaan’ Saat Bercinta


Kecelakaan' memang bisa terjadi di mana saja dan kapan saja, termasuk saat sedang bercinta. Kalau ini sampai kejadian, Anda harus siap bersiasat.

Saat bercinta, kadang ada kejadian unik yang dialami perempuan yaitu buang angin. Entah itu melalui Miss V atau bokong, buang gas sebenarnya hal yang sangat normal. Apalagi kejadian ini bukan terjadi dengan sengaja.

Buang angin sendiri bisa terjadi setiap saat, termasuk ketika sedang melakukan foreplay, sesaat setelah penetrasi atau malah ketika orgasme. Jika pasangan terganggu mendengarnya, memang bisa merusak suasana bercinta.
Mengapa Buang Angin?

Jika ditinjau secara ilmiah, kejadian ini sebenarnya normal.

1. Buang angin lewat dubur pada saat orgasme

Menurut Dr Millicent Comrie, MPH, dari Long Island College Center for Woman's Health di Brooklyn, New York, ketika perempuan dalam kondisi klimaks, otot-otot di sekitar Miss V, termasuk otot-otot di sekitar dubur, akan mengalami kontraksi. Ini yang membuat gas terbuang melalui dubur secara tak sengaja. Kejadian ini juga bisa terjadi sebelum orgasme.

Solusi: Bila sampai masalah ini menggangu Anda dan pasangan, sebelum bercinta Anda bisa mengkomsumsi obat yang mengandung simethicone. Ini untuk mengurangi gas di saluran cerna Anda.

2. Buang angin lewat vagina sesaat setelah penetrasi

Bunyi yang keluar dari Miss V saat penetrasi sebenarnya bukan buang angin atau kentut. Ini adalah udara yang masuk pada saat penetrasi karena Mr P melakukan gerakan layaknya memompa. Udara akan keluar sesaat setelah penetrasi berhenti. Meski tidak berbau, kadang bunyi cukup menggangu. Apalagi ini sering terjadi jika Anda dalam posisi doggy style dan variasinya.

Solusi: Karena penyebab masalah ini adalah otot-otot di seputar Miss V yang melemah, Anda disarankan untuk melakukan senam kegel. Senam ini dilakukan untuk melatih otot-otot Miss V agar lebih kencang.
Coba Siasati

Yang namanya proses biologis memang sulit untuk dihindari. Anda tak perlu merasa minder. Bunyi-bunyian ini sering terjadi saat cinta dan hampir semua perempuan pernah mengalaminya.

Jika hal ini terjadi, satu hal yang perlu Anda lakukan adalah tersenyum atau malah tertawa. Jangan biarkan hal itu membuat Anda mundur dari aktivitas seksual. Justru jadikan kejadian itu sebagai humor selingan dengan pasangan. Tak perlu Anda jelaskan penyebab ilmiahnya. Nanti saja, setelah acara bercinta usai.

(Erma Dwi Kusumastuti)

No comments:

Post a Comment