Saturday, July 30, 2011

Ribetnya kalau bertamu ke rumah orang kaya!


Suatu hari saya bertamu ke rumah seorang teman saya yang sangat kaya raya di daerah Cinere. Ketika saya masuk dan kemudian duduk di atas sofanya yang mewah, tiba-tiba seorang pembantu (P) terlihat keluar dari dalam dapur dan kemudian mulai mendekati saya (S). Sejurus kemudian ia pun mulai bertanya...

P: Mau minum apa Mas?.. jus buah, soda, teh, coklat, cappuccino, frapuccino, atau kopi?
S: Teh saja, makasih.

P: Tehnya teh ceylon, teh india, teh herbal, teh alang-alang, teh alang-alang madu, atau teh hijau?
S: Teh Ceylon.

P: The ceylonnya pake es atau hangat?
S: Pakai es aja.

P: Esnya mau es batu, diserut kasar, diserut salju atau dihancurkan acak?
S: Oh, nggak usah repot-repot, es batu saja.

P: Es batunya mau yang bentuk kubus, pipih, bulat, atau bentuk hati?
S: Bentuk hati boleh.

P: Baik, Mas mau teh hijau atau hitam?
S: Hijau.

P: Dengan susu, atau krim segar?
S: Dengan susu.

P: Susu kambing, atau susu sapi?
S: Dengan susu sapi doong mba!

P: Sapi Selandia Baru atau sapi Afrika?
S: Kalo gitu nggak jadi hijau, hitam saja deh.

P: Hitam ya, baik Mas. Terus mau pakai pemanisnya dengan gula atau madu?
S: Dengan gula.

P: Gula bit atau gula tebu?
S: Gula tebu.

P: Gula tebunya putih, coklat atau kuning?
S: Lupakan tehnya, Beri saya segelas air saja.

P: Air mineral, air rebus atau air suling?
S: Air mineral.

P: Dingin atau biasa?
S: Yang dingin aja.

P: Minus 5, 10, 20, 30.. apa berapa?
S: Saya pulang aja deh mbak. Permisi!.

Niatnya bertamu tapi malah jadi emosi..Ternyata emang ribet kalau bertamu ke rumah orang kaya.

No comments:

Post a Comment