Semua negara di dunia mempunyai hukum yang mengatur tentang lalu-lintasnya masing-masing, salah satu yang diatur adalah penggunaan pelat nomor (License Plate) bagi kendaraannya. Apa guna pelat ini ? Ini berfungsi untuk mengidentifikasi suatu kendaraan jika berada dalam situasi kriminal, selain itu juga berguna dalam pencarian kendaraan hilang dan memberitahu polisi batas waktu pemilik untuk membayar kewajiban pajaknya.
Jika diamati, semua negara punya aturan berbeda untuk pelatnya, seperti yang kami rangkum dibawah ini untuk beberapa negara.
1. Indonesia
Pengaturan pelat untuk Indonesia cukup simple. Pelat nomor Indonesia terdiri dari 1 atau 2 huruf di depan sebagai kode provinsi asal kendaraan, diikuti 4 nomor bebas dan diakhiri dengan 2 huruf bebas (Untuk kota padat seperti Jakarta, telah memakai 3 huruf setelah angka). Tambahan bagi pelat Indonesia adalah kode 4 angka kecil dibawah nomor utama. Ini adalah kode bulan dan tahun penerbitan STNK kendaraan tersebut. Dengan ini, polisi akan tahu apakah pemilik telah membayar tepat waktu atau tidak.
2. Australia
Pengaturan pelat di negeri kangguru lebih simple lagi. Di dalam pelatnya, terdapat 3 huruf bebas didepan dan 3 angka bebas dibelakang. Lho, terus bagaimana cara identifikasi asalnya ? Cara identifikasi pelat Australia sama dengan Amerika, yaitu dengan model dan corak pelat tersebut. Selain Australia dan Amerika Serikat, Uni Eropa juga menerapkan sistem corak ini untuk identifikasi negara asalnya.
3. Inggris
Untuk pelat Inggris, cukup rumit. Ini terdiri dari Corak identifikasi negara UE di depan, diikuti 2 kode huruf untuk negara bagian asal, dilanjutkan dengan dua angka untuk identifikasi usia kendaraan dan diakhiri 3 huruf bebas. Yang membuat rumit adalah kode daerah 2 huruf di depan. Mengapa ada 2 huruf ? Karena huruf pertama adalah identifikasi negara bagian, dan huruf terakhir untuk identifikasi wilayah/regional.
4. Jepang
Kalau dilihat, sepertinya simple. Tapi bagi yang tidak mengerti tulisan jepag, pasti kesulitan membacanya. Saya sendiri juga cukup bingung. Tapi sepertinya cukup mengerti dengan yang dijelaskan Bang Wiki. Jadi tulisannya seperti ini. Diatas adalah huruf kanji asal kantor yang diisukan, diikuti oleh kelas kendaraan tersebut. Di baris bawah ada huruf hiragana diikuti 4 angka dibagi 2 dengan sebuah tanda strip. Sampai sekarang saya masih bingung, hingga tulisan ini juga cukup tidak nyambung
No comments:
Post a Comment